TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF DAN OGIVE
Di posting saya yang lalu, pernah diajarkan bagaimana membuat Tabel Distribusi Frekuensi . Kali ini saya akan menguraikan bagaimana caranya membuat Tabel Distribusi Frekuensi Relatif dan Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif.
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF
Perhatikan Tabel 1 di bawah ini, yaitu hasil yang pernah didapat pada posting terdahulu.
Tabel 1
Distribusi Frekuensi
Pengeluaran untuk Iklan Tahun 2015
40 Perusahaan Logistik di Indonesia
(data fiktif)
Berdasarkan Tabel Distribusi Frekuensi, kita dapat membuat Tabel Distribusi Frekuensi Relatif (Relative Frequency Distribution Table) atau Tabel Distribusi Persentase (Percentage Distribution Table). Tabel Distribusi Frekuensi Relatif memberikan informasi mengenai “frekuensi relatif” setiap kelas dalam Tabel Distribusi Frekuensi. Frekuensi relatif suatu kelas adalah hasil pembagian frekuensi kelas tersebut dengan jumlah frekuensi semua kelas, dan umumnya dinyatakan dalam persen.
Sebagai contoh, pada Tabel 1, kelas pertama (241 – 250) memiliki frekuensi kelas 5 dan jumlah frekuensi semua kelas adalah 40 (n = 40). Frekuensi relatif kelas ini adalah . Serupa dengan itu, frekensi kelas kedua (kelas 251 – 260) adalah , demikian seterusnya. Dengan demikian, Tabel Distribusi Frekuensi Relatif pada contoh ini adalah:
Tabel 2
Distribusi Frekuensi Relatif
Pengeluaran untuk Iklan Tahun 2015
40 Perusahaan Logistik di Indonesia
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF
Berdasarkan Tabel Distribusi Frekuensi, kita pun dapat membuat Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif. Jumlah frekuensi semua nilai yang kurang dari tepi atas suatu kelas interval dinamakan “frekuensi kumulatif kurang dari dan termasuk interval kelas” tersebut. Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif memuat frekuensi kumulatif semacam ini bagi semua kelas. Perhatikan Tabel 1 di atas. Untuk membuat Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatifnya, kita gunakan tabel bantu sebagai berikut.
Tabel 3
Cara Menghitung Frekuensi Kumulatif
“Kurang Dari dan Termasuk” Masing-masing Interval Kelas
Dengan demikian kita akhirnya memperoleh Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif sebagai berikut
Tabel 4
Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif
Pengeluaran untuk Iklan Tahun 2015
40 Perusahaan Logistik di Indonesia
Catatan:
Sebagai suatu aturan pembuatan Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif, frekuensi kelas dimulai dari nol. Untuk mengakomodir ini, pada Tabel 4 ditambahkan satu kelas lagi dengan Tepi Atas kelas 240,5 sehingga frekuensi kumulatif kelas “tambahan” ini bernilai nol.
Berdasarkan Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif, kita dapat membuat suatu grafik yang dinamakan ogif (ogive). Ogif digambarkan pada sebuah bidang dan memuat dua sumbu yang saling tegak lurus. Pada sumbu horizontal ditempatkan tepi-tepi kelas yang terdapat dalam Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif dan sumbu vertikalnya ditempati frekuensi. Ogif bagi Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif di Tabel 4 adalah sebagai berikut.
Referensi:
- Spiegel, M. R., Theory and Problems of Statistics, McGraw-Hill Inc., 1981
- Lind, D.A., W. G. Marchal, S. A. Wathen, Statistical Techniques in Business and Economics 10th Ed., McGraw-Hill Irwin, 1999
Mantab
Tanya dong , di kurva ogive bagian sumbu x itu ad bntuj kek liku liki itu tanda nya apa